6 Fakta Seorang William Tanuwijaya Pendiri Tokopedia

Halo-halo sahabat, ada yang belum mengenal seorang William Tanuwijaya ? mungkin sebagian dari kamu akan menjawab “IYA”, namun kamu pasti mengenali startup buatannya yakni Tokopedia.

Sebuah marketplace nomer satu di Indonesia, Tokopedia yang dulunya hanya sebuah marketplace kecil kini sudah menjadi salah satu toko online terbesar di Indonesia dengan menampung jutaan pelapak online.

Namun Tokopedia mungkin tidak akan kita kenal tanpa hadirnya tangan dingin dari sang pendirinya yakni William Tanuwijaya, nah Platonitor kali ini bakal menshare fakta-fakta seorang William Tanuwijaya yang mungkin jarang orang tahu nih.

1. Tempat, Tanggal Lahir

William dilahirkan di Pematang Siantar pada tanggal 11 November tahun 1981 atau saat ini usianya menginjak 38 tahun, dimana dari kota kecil di Pulau Sumatra itulah seorang William Tanuwijaya diberkahi dengan keluarga yang selalu mensupportnya untuk sukses.

Namun kisah cinta seorang William dengan Pematang Siantar harus diakhiri dengan keputusan dirinya yang ingin merubah nasib menjadi lebih baik, dan diputuskan untuk merantau ke Jakarta.

Hal ini tidak terlepas dari dukungan sang ayah dan juga pamannya, William kemudian menuju ke Jakarta untuk menimba ilmu disalah satu perguruan tinggi disana.

2. Seorang Penjaga Warnet

William merupakan sosok pekerja keras, ini dapat dilihat dari biografinya yang sebelum menjadi seorang bosman di Tokopedia dulunya William pernah menjadi seorang penjaga warnet.

Pekerjaan ini diambil William karena mendapati bahwa ayahnya meninggal dunia saat dirinya sedang masuk tahun kedua kuliah, untuk menyambung kehidupannya yang seakan nanggung kalau menyerah ditengah jalan.

William Tanuwijaya kemudian memutuskan untuk menjadi seorang penjaga warnet, namun dari situlah dirinya lebih mengenal seluk beluk internet dan berbagai macam peluang bisnis dari internet.

3. Bercita-Cita Bekerja di Google dan Facebook

Sebelum membuat Tokopedia, William yang memang mengambil jurusan informatika ternyata memiliki cita-cita ingin bekerja di salah satu perusahaan raksasa internet yakni Google dan Facebook.

Baca Juga : Darimana sih Google Dapat Uang ?

Cita-cita William ini tentu saja bukan tanpa alasan, setiap orang pasti memimpikan bisa bekerja disana, namun sayangnya baik Facebook dan Google saat itu belum mendirikan kantor di Indonesia.

4. Meluncurkan Tokopedia

Tahun 2007 atau dua tahun sebelum tanggal lahir Tokopedia, William sebenarnya sudah memiliki ide untuk membuat sebuah marketplace. Namun keterbatasan modal membuatnya meminta bantuan kepada sahabatnya Leontinus Alpha Edison.

Usahanya untuk membangun pondasi Tokopedia bukan tanpa halangan, dirinya harus sering menerima penolakan dari para pemodal yang masih belum percaya akan masa depan Tokopedia.
Namun semangat dan sifat pantang menyerah seorang William Tanuwijaya terbayar setelah dua tahun mencari modal sana-sini, akhirnya ada satu pemodal yang siap mendanai Tokopedia saat itu.

Akhirnya pada tanggal 6 Februari 2009, Tokopedia resmi dilaunching dan menjadi sebuah babak baru karir seorang William Tanuwijaya yang sebelumnya menjadi penjaga warnet kini menjadi seorang CEO sebuah perusahaan startup.

5. Tokopedia Banjir Investor

Saat ini Tokopedia masuk dalam jajaran startup Indonesia yang sudah menyandang status sebagai “UNICORN”, tentu selain kerja keras dari William Tanuwijaya dan tim di Tokopedia, ada faktor lain yang membuat Tokopedia menjadi unicorn.

Yakni hadirnya para investor atau pemodal, setelah sekitar 5 tahun berdiri. Tokopedia mendapatkan suntikan modal sekitar US$ 100 juta dari Softbank dan juga Sequoia Capital.

Dan pemodal terbesar yang datang di Tokopedia hadir pada tahun 2017 silam, setelah Jack Ma yang merupakan CEO Alibaba memutuskan untuk menyuntikan dana sebesar USD 1,1 Milyar atau Rp. 1,4 triliyun ke Tokopedia.

Dengan suntikan dari Alibaba itu pulalah, Tokopedia resmi dinobatkan menjadi startup yang menyandang gelar unicorn. Dan saat ini menjadi salah satu marketplace tersibuk di Indonesia.

6. Salah Satu Pendiri idEA

idEa (Asosiasi E-Commerce Indonesia) merupakan sebuah komunitas yang mengumpulkan semua orang yang berkecimpung dalam dunia E-Commerce di Indonesia.

Didirikan pada Bulan Mei 2012 dengan total pencetus ada 9 perusahaan, dan salah satunya adalah Tokopedia.

Saat ini William Tanuwijaya menjabat sebagai Direktur Teknisi di idEA, dan sepertinya pengalaman serta dedikasinya untuk kemajuan negeri ini bakal terus berlanjut.

Nah bagaimana sahabat dengan fakta-fakta seorang William Tanuwijaya diatas, pasti membuat kamu termotivasi untuk sukses kan ? yang perlu diteladani dari kisah William adalah sifat pantang menyerah dan selalu optimis.

Sumber : Wikipedia Indonesia